Langsung ke konten utama

Lanjutan 3 pertanyaan Imam Al-Gazali (part II)

23 Ramadhan

Subuh ini pak ustads melanjutkan materi ceramahnya tentang pertanyaan Imam Al-Gazali ke murid-muridnya. Saya kira pertanyaannya hanya ada tiga ternyata subuh ini ada lanjutan tiga pertanyaan lagi.

Pertanyaan keempat, 'Apa hal yang paling berat di dunia ini?'. Murid-murid pun berlomba-lomba menjawab. Yang satunya menjawab besi, yang lainnya menjawab baja, lainnya lagi menjawab seluruh tanah di dunia ini. Imam Al-Gazali tersenyum membenarkan semua jawaban muridnya, lalu berkata, tapi ada yang paling berat, yaitu "Amanah". Mendapat sebuah amanah sangatlah berat, karena bisa saja kita lalai untuk menjaganya. Kita diberi amanah untuk menjaga suatu barang namun kita tidak menjaganya dengan baik, merupakan hal yang tidak disukai Allah SWT.

Pertanyaan kelima, 'Apa hal yang paling ringan?'. Murid-murid ada yang menjawab kapas, debu, udara, oksigen. Tapi kata Imam Al-Gazali, hal yang paling ringan yaitu "Meninggalkan Sholat". Kita sering terbuai rayuan syaitan untuk menunda-nunda waktu sholat, bahkan dengan entengnya meninggalkan sholat. Karena syaitan yang menggoda kita saat waktu sholat adalah syaitan yang kalau di golongan mereka yang paling kuat, yang paling tinggi, yang paling pintar, yaaa bisa dibilang professornya syaitan. Mulai hendak mengambil wudhu syaitan sudah membisikkan hal-hal agar kita tidak fokus dalam menyiapkan sholat, bahkan saat sholat sekalipun syaitan masih terus mengganggu. 

Pertanyaan ke enam, 'Apa hal yang paling tajam?. Yang paling tajam, pedang, kata muridnya. Ada pula yang menjawab katana (pak ustads menjelaskan apa itu katana, ternyata dia juga mengetahui perbedaan antara samurai dan katana. Saya sedikit terkejut karena jarang ada orang yang mengetahui hal tersebut. Kebanyakan orang-orang memahami kalau samurai itu pedang tapi bukan. Samurai adalah orangnya. Sedangkan katana adalah pedangnya yang sangat sangat sangat tajam. He knows Japan culture hahaha). Kalau di zaman kita ini ditanya hal seperti itu pasti banyak yang menjawab silet (setajam silet hahaha). Tapi kata Imam Al-Gazali, hal yang paling tajam yaitu "Lidah". Lidah menjadi hal yang sangat tajam karena hanya dengan lidah banyak permusuhan di dunia ini, karena hanya dengan lidah, banyak yang sakit hati di dunia ini. (Pak ustads juga menceritakan sebuah kisah tentang seorang yang sombong dan cerewet dan seorang yang bisu. If you want to know that story, call me or meet me ✌🏻🤣)

Sebenarnya dalam menyampaikan ceramahnya, banyak hadis dan ayat di dalamnya tapi saya tidak bisa menghafalnya hehehe maafkan kemiskinan ilmu agama saya. 😭 jadi saya tidak cantumkan di sini.


Semoga tulisan ini bisa menambah wawasan teman-teman. See ya ~ thankyou for reading ❤️

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kafe Hits di Balikpapan

Kalau bosan dengan Balikpapan yang itu-itu aja, tapi ingin keluar nongkrong, coba deh ke kafe. Di sana kamu bisa melepas penat dengan ngobrol dengan teman-teman atau sekedar foto-foto. Berikut ada beberapa rekomendasi kafe yang pernah saya kunjungi di Balikpapan. 1. Dialog Coffee Tidak diragukan lagi, kafe ini sangat hits, saking hitsnya kafe ini memiliki tiga cabang di dalam kota Balikpapan. Kafe...tiga cabang dalam satu kota... wooow... - Dialog Coffee BP : BPN Permai H2 No 57 - Dialog Coffee BB : BPN baru C2 No 16 - Dialog Coffee RB : Ruko Bandar Blok C No 18-19 Saya ke Dialog Coffee yang di Ruko Bandar. Ada dua lantai, kemarin karena di lantai bawah penuh, saya ke lantai atas. Awalnya sih ragu, takutnya di lantai atas tidak senyama di lantai bawah, ternyata pun sangat nyaman buat menghabiskan waktu. Untuk masalah menu, pilihannya banyak. Karena baru pertama datang ke sana, jadi saya bertanya apa yang paling banyak dipesan, ternyata kopi dengan campuran ...

Daftar Gunung-Gunung yang Cocok untuk Pemula di Indonesia: Petualangan Pertamamu yang Tak Terlupakan

Bagi kamu para pecinta alam yang ingin memulai petualangan pendakian, Indonesia adalah surga yang tepat. Negara kita kaya akan keindahan alam pegunungan dengan berbagai tingkat kesulitan. Namun, bagi pemula, memilih gunung pertama bisa menjadi tantangan tersendiri. Tak perlu khawatir, artikel ini akan memberikan rekomendasi gunung-gunung di Indonesia yang cocok untuk pendaki pemula, dengan tingkat kesulitan yang rendah namun tetap menawarkan pemandangan yang menakjubkan. Memulai pendakian di gunung yang tepat akan memberikan pengalaman yang menyenangkan dan memotivasi untuk terus menjelajahi alam. Gunung yang cocok untuk pemula umumnya memiliki jalur pendakian yang jelas, tidak terlalu terjal, dan waktu tempuh yang relatif singkat. Selain itu, fasilitas pendukung seperti pos pendakian dan sumber air yang mudah diakses juga menjadi pertimbangan penting. Rekomendasi Gunung untuk Pendaki Pemula Gunung Prau, Jawa Tengah: Keunggulan: Pemandangan lautan awan yang spektakuler, jalur pendakia...

Warung Coto Bintang Timur, Palattae

Pasti sudah tidak asing lagi dong dengan makanan yang satu ini. Coto makassar atau coto mangkasara adalah makanan tradisional Makassar, Sulawesi Selatan. Makanan ini terbuat dari daging sapi serta jeroannya   yang direbus dalam waktu yang lama. Rebusan jeroan bercampur daging sapi ini kemudian diiris-iris lalu dibumbui dengan bumbu yang diracik secara khusus. Kali ini saya akan sedikit me-review hidangan coto Makassar yang ada di kampung saya. Ya, meskipun jarak warungnya lumayan jauh dari rumah, sekitar 12Km. Warung coto Bintang timur. Openingnya baru beberapa hari yang lalu. Letaknya di pusat kota kecamatan kahu, Kabupaten Bone, Palattae. Saya tipe orang yang kalau makan coto, suka kuahnya yang tidak terlalu kental. Dan di warung ini, pas saya menemukannya. enak!    Isiannya banyak. Gak pelit sama sekali. Saking banyaknya isinya, kuahnya yang duluan habis, jadi saya minta refil kuah. Eh, malah dikasi satu mangkuk kuah dan ternyata gratis geng refil kuahnya...