Langsung ke konten utama

To Be A Light

Pengkotak-kotakan dan sekat memang sering kita dengar bahkan kadang kita jumpai di kehidupan ini. Orang kaya dan orang miskin dibedakan. Orang pintar dan orang bodoh dibedakan. Orang cantik/gagah dan orang jelek dibedakan. Aku risih dengan pengkotak-kotan itu karena aku juga mengalaminya. Aku rasa banyak orang, hal dan tempat yang membeda-bedakan diriku dengan yang lainnya. Namun, lebih sakit jika aku merasa aku tak dianggap, aku tak ada di kotak-kotak itu. aku tak ada di sekat manapun. Aku seperti tak ada di sekitar mereka.

Sejak dulu aku merasa kecil, aku merasa dipandang sebelah mata. Bahkan aku merasa tak dianggap ada oleh mereka. mungkin banyak yang berfikir itu perasaanku saja tapi banyak kejadian dan bukti yang membuatku berfikiran seperti itu.

Tapi, itu dahulu...

Sebelum kuputuskan untuk mengubah fikiran negatif dalam diriku. Sebelum kubersemangati untuk menggoyahkan mindset negatif di diriku. Sebelum kuniatkan untuk menjadi manusia yang tak mengenal pengkotak-kotakan.

Walau keputusan, semangat dan niat telah kugenggam, namun keberanian masih enggan menyatu dalam jiwa ini. Ada rasa yang selalu menghambatnya. Ada tembok yang selalu menghalanginya. Aku belum bisa berani!

Setiap malam dalam hariku kumeminta kepadaNya keberanian agar aku bisa melaju ke depan. Agar aku bisa mewujudkan segala impian dan harapanku. Karena tanpa keberanian aku tak bisa bergerak, akutak bisa mengulurkan tangan meraih segalanya. 


ITU CERITA SEBELUM KUMENEMUKAN MEREKA


Kini....

Cerita itu telah berubah.

Cerita saat ini penuh dengan semangat dan keberanian yang membara...

Aku telah belajar dan mendapatan keberanian dari mereka yang kini ada di sekitarku.

Aku telah mulai melangkah untuk sebuah keputusan, semangat dan niat yang pernah tertunda..
Meski masih ada harapan yang terlalu jauh untuk kuraih, namun aku berjuang melawan rasa yang sakit saat mencoba mengulurkan tangan untuk menggapainya.

Tak kupungkiri, tak kusembunyikan dan tak mungkin kurahasiakan apa yang memang sebenarnya terjadi saat ini. Aku masih seberti bayangan disekitar mereka, tapi aku tidak takut. Walau aku masih bayangan, aku tidak bersedih karena aku tahu dan yakin disekitar bayangan pasti ada cahaya yang sangat terang dan kelak aku akan menjadi cahaya itu.

Semangat dan keberanian untuk menjadi cahaya akan aku tanam dalam jiwaku. Aku ingin menjadi cahaya agar dapat berbagi terang bagi mereka yang masih merasa gelap dalam kotak-kotak dunia.

:D :) ^^


-ILa-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kafe Hits di Balikpapan

Kalau bosan dengan Balikpapan yang itu-itu aja, tapi ingin keluar nongkrong, coba deh ke kafe. Di sana kamu bisa melepas penat dengan ngobrol dengan teman-teman atau sekedar foto-foto. Berikut ada beberapa rekomendasi kafe yang pernah saya kunjungi di Balikpapan. 1. Dialog Coffee Tidak diragukan lagi, kafe ini sangat hits, saking hitsnya kafe ini memiliki tiga cabang di dalam kota Balikpapan. Kafe...tiga cabang dalam satu kota... wooow... - Dialog Coffee BP : BPN Permai H2 No 57 - Dialog Coffee BB : BPN baru C2 No 16 - Dialog Coffee RB : Ruko Bandar Blok C No 18-19 Saya ke Dialog Coffee yang di Ruko Bandar. Ada dua lantai, kemarin karena di lantai bawah penuh, saya ke lantai atas. Awalnya sih ragu, takutnya di lantai atas tidak senyama di lantai bawah, ternyata pun sangat nyaman buat menghabiskan waktu. Untuk masalah menu, pilihannya banyak. Karena baru pertama datang ke sana, jadi saya bertanya apa yang paling banyak dipesan, ternyata kopi dengan campuran ...

Daftar Gunung-Gunung yang Cocok untuk Pemula di Indonesia: Petualangan Pertamamu yang Tak Terlupakan

Bagi kamu para pecinta alam yang ingin memulai petualangan pendakian, Indonesia adalah surga yang tepat. Negara kita kaya akan keindahan alam pegunungan dengan berbagai tingkat kesulitan. Namun, bagi pemula, memilih gunung pertama bisa menjadi tantangan tersendiri. Tak perlu khawatir, artikel ini akan memberikan rekomendasi gunung-gunung di Indonesia yang cocok untuk pendaki pemula, dengan tingkat kesulitan yang rendah namun tetap menawarkan pemandangan yang menakjubkan. Memulai pendakian di gunung yang tepat akan memberikan pengalaman yang menyenangkan dan memotivasi untuk terus menjelajahi alam. Gunung yang cocok untuk pemula umumnya memiliki jalur pendakian yang jelas, tidak terlalu terjal, dan waktu tempuh yang relatif singkat. Selain itu, fasilitas pendukung seperti pos pendakian dan sumber air yang mudah diakses juga menjadi pertimbangan penting. Rekomendasi Gunung untuk Pendaki Pemula Gunung Prau, Jawa Tengah: Keunggulan: Pemandangan lautan awan yang spektakuler, jalur pendakia...

Warung Coto Bintang Timur, Palattae

Pasti sudah tidak asing lagi dong dengan makanan yang satu ini. Coto makassar atau coto mangkasara adalah makanan tradisional Makassar, Sulawesi Selatan. Makanan ini terbuat dari daging sapi serta jeroannya   yang direbus dalam waktu yang lama. Rebusan jeroan bercampur daging sapi ini kemudian diiris-iris lalu dibumbui dengan bumbu yang diracik secara khusus. Kali ini saya akan sedikit me-review hidangan coto Makassar yang ada di kampung saya. Ya, meskipun jarak warungnya lumayan jauh dari rumah, sekitar 12Km. Warung coto Bintang timur. Openingnya baru beberapa hari yang lalu. Letaknya di pusat kota kecamatan kahu, Kabupaten Bone, Palattae. Saya tipe orang yang kalau makan coto, suka kuahnya yang tidak terlalu kental. Dan di warung ini, pas saya menemukannya. enak!    Isiannya banyak. Gak pelit sama sekali. Saking banyaknya isinya, kuahnya yang duluan habis, jadi saya minta refil kuah. Eh, malah dikasi satu mangkuk kuah dan ternyata gratis geng refil kuahnya...