Perjalanan Malam ini



Selesai mengikuti acara di Fort Roterdam, saya dan teman saya pulang ke rumah, Maros tepatnya.

Ada banyak hal yang saya temukan malam ini,

1. Akhirnya setelah sekian lama saya melihat cahaya bintang yang tumpah di jalan raya, jangan salah paham dulu, cahaya bintang yang kumaksud adalah warna dari lampu kendaraan. tepat saat berada di puncak jembatan flyover Makassar, lampu-lampu itu seperti cahaya bintang yang tumpah di jalan raya. Di sebelah kiri kau bisa menemukan bintang yang berwarna merah, lalu di sebelah kanan kau menemukan bintang berwarna kuning, dan diantara keduanya kau akan menemukan cahaya bintang yang lebih tinggi, yaaa cahaya yang muncul dari lampu jalan raya. Senang rasanya Cahaya Bintang itu akhirnya bisa kunikmati lagi....

2. Ada hal yang aneh dan baru kami temui. setelah beberapa kilo perjalanan, tiba-tiba macet, kami heran malam-malam begini, jam selarut ini kok bisa masih macet, setelah berhasil nyelapnyelip, akhirnya kami tahu penyebab macet itu, awalnya kami kira kecelakaan tapi ternyata ada ambulans dan penggiring jenazah. tapi ini aneh, peggiring jenazahnya dan mabulans yang bunyinya membuatku takut berjalan dengan lambat dan menghalangi kendaraan yang hendak melewatinya, termasuk kami. tapi karena mungkin tri tahu saya tidak bisa mendengar suara sirene ambulance, dia berusaha untuk mencari celah melewati semuanya, setelah sebelumnya kami berdebat, apakah melewati iring-iringan jenazah itu tak apa-apa?

3. Memasuki Maros, saya memperhatikan pekerja jalan yang masih bekerja hingga selarut ini. Ada perasaan yang miris dan syukur di palung paling dalam. Miris saat melihat pekerja jalan yang belum pulang ke rumah karena harus bekerja yang mungkin untuk keluarganya. Syukur karena saya diberi kemudahan dalam menjalani hidup, tidak perlu menjadi pekerja jalan yang harus bekerja selarut ini. Dan bagaimanapun juga saya sangat berterima kasih untuk mereka, mereka bekerja bukan hanya untuk keluarga tapi untuk kami juga yang kelak akan menikmati hasil kerjaan mereka...


-ila-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bantimurung

Kafe Hits di Balikpapan

Kaladi di Subuh Hari